KOPKAR MON MADU HARUS JADI PENYOKONG EKONOMI KARYAWAN

posted in: Berita | 0

20150427073630_971

MedanBisnis – Langsa. Koperasi Karyawan (Kopkar) PTPN1 Langsa Kebun Mon Madu harus benar-benar menjadi penyokong perekonomian seluruh karyawan. Karenanya pengurus Kopkar harus bekerja keras untuk mencapai hasil tersebut.

“Saya memberikan apresiasi atas atas pencapaian usaha yang telah dilakukan selama tahun 2014, meskipun beberapa aspek masih mempengaruhi sehingga pencapaian laba belum maksimal,” kata Pembina Kopkar Mon Madu yang juga sebagai Direktur SDM & Umum PTPN1, Ramadhan Ismail saat membuka acara Rapat Anggota Tahunan (RAT) Kopkar on Madu di Wisma Bina Warga Komplek PTPN1 Langsa, kemarin.

Dijelaskannya, kondisi ini tidak terlepas dari ketergantungan usaha Kopkar pada PTPN1, jadi kalau PTPN1 sebagai induknya kurang menggembirakan maka anaknya ikut berpengaruh.

“Kita juga harus bangga dengan Kopkar, walaupun kondisi PTPN11 dalam keadaan yang sulit, koperasi ini masih mampu mencatat laba. Ini menandakan bahwa koperasi telah dewasa,” sambung Ramadhan

Ketua III Kopkar Mon Madu Hasan Basri mengatakan, apa yang telah dicapai selama tahun 2014 belum sesuai dengan harapan semua pihak. Masih banyak kekurangan dalam menjalankan unit-unit usaha yang ada.

Namun demikian dia yakin dengan semangat kebersamaan maka Kopkar PTPN1 Mon Madu bisa lebih baik di masa depan dengan, cara mencari solusi dan berbagai terobosan yang efektif.

Selama tahun 2014 seluruh unit usaha koperasi yang beroperasi di seluruh wilayah PTPN1 memperoleh keuntungan, termasuk unit usaha yang beroperasi di PT Agro Sinergi Nusantara, yaitu usaha Kebun Ujung Lamie dan Kebun Bate Puteh. Hal ini berkat dukungan semua pihak seperti manajer kebun/unit, kepala bagian kantor pusat serta direksi selaku pembina.

Lanjutnya, RAT tahun ini adalah akhir masa kepengurusan dan badan pengawas periode 2012 – 2015 seperti yang telah diputuskan pada RAT tahun 2012. Walaupun dalam perjalanan kepengurusan periode tersebut terdapat beberapa kali perganitan antar waktu, namun hal itu tidak menambah umur periode kepengurusan 2012 – 2015.

“Untuk itu tentunya kita harus memilih dan mengangkat kembali pengurus dan badan pengawas yang baru,” katanya.

Akhirnya kepengurusan baru periode 2015 – 2020 pun terbentuk dengan komposisi Ketua I Hasan Basri, Ketua II Wagiran Susanto, Ketua III Sayed Abdurrahman, Sekretaris I Yantri Bakti Putra, Sekretaris II Jaya Kesuma, Bendahara I Adi Yusfan dan Bendahara II Suhartono.
Komposisi badan pengawas adalah Ketua Achmad Ghazali, Sekretaris T Azhar Syamsudin, Anggota Syaifullah, Amsaludin Hasibuan dan Anas Surya.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Direktur Produksi PTPN1 Abdul Mukti Nasution, Direktur Operasional PT Agro Sinergi Nusantara, Direktur PT Cut Meutia Medika Nusantara Edy Purnomo dan perwakilan dari Dinas Koperindag dan UKM Kota Langsa. (m syafrizal)

Sumber : http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2015/04/27/160579/kopkar-mon-madu-harus-jadi-penyokong-ekonomi-karyawan#.VT2x5VK0ssY

Bagikan Artikel ini :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *